Sore Hari Menunggu Sunset Di Plawang Sembalun

Alhamdulilah akhirnya dapat tempat yang tenang untuk melepas lelah. Tempat yang luas, bisa untuk sholat berjama'ah.

santri dan alam, rinjani
Camp SANDAL Di Plawang Sembalun
Angin masih bertiup kencang dan menderu-deru, sinar matahari mulai meredup hangatkan suasana. Habis makan-makan, kita istirahat memandang Danau Segara Anak dari atas Plawang Sembalun.

Menanti sunset di Plawang Sembalun, sambil merencanakan "summit attack" nanti malam. Estimasi waktu sekitar 3 jam untuk sampai puncak dari Plawang Sembalun ini, waktu yang lumayan lama, apalagi bagi kita bisa jadi lebih dari 3 jam. Ketika kita tanya orang-orang yang habis muncak, mereka sampai puncak sekitar jam 7, kita bingung juga jika di atas tidak ada tempat untuk sholat subuh bagaimana ?

Apa kita mau subuhan di puncak jam 7 pagi? Ane pribadi usul kalau kita berangkat menuju puncaknya jam 00.00 , ya... nanti kita lihat bagaimana cuaca malam harinya.


plawang sembalun
Menanti Sunset Di Plawang Sembalu

sunset plawang sembalun
Udara Semakin Sejuk Seiring Sejuknya Pemandangan



sunset di plawang sembalun
Ayub Sedang Beraksi, he he...

Setelah matahari terbenam, bergegas barang-barang yang penting di masukkan ke tenda, pakai pakaian hangat lagi, trus sholat maghrib di jamak dengan sholat 'isya. Terasa mulai dingin lagi, suara semilir angin yang masih menderu-deru berikan ketenangan dan saat yang tepat melepas lelah. Sambil menyantap makan malam, didampingi hangatnya kopi, sedikit meredakan rasa galau, terpikir terus bagaimana strategi yang tepat untuk sampai puncak. Smoga cuaca bagus nanti malam, mungkin ini bukan cuma harapan kami, tapi harapan para pendaki yang lainnya.

Tak terasa waktu cepat berlalu, terbangun aku jam 00.00, yang lain masih tidur semua, ku manfaatkan untuk packing saja. Malam berlalu dalam tenda kecil dan SB mungil ku, lumayan bisa bertahan di Rinjani. Ku dengar dari tenda sebelah, ternyata mereka juga bersiap-siap tuk mulai summit attack. Biasanya para pendaki memulai summit attack jam 02.00, kok jam 00.00 sudah pada bangun. Teman yang lain juga mulai bangun, si Ayub selalu tanya berapa derajad suhunya, memang ane bawa termometer, tapi malas perhatikan termometer terus, udara juga tidak terlalu dingin.

Semua telah siap, tepat jam 01.00 , kita harus mulai jalan...

bersambung : Summit Attack Puncak Gunung Rinjani

Posting Komentar untuk "Sore Hari Menunggu Sunset Di Plawang Sembalun"