Menyiapkan Nutrisi Untuk Olahraga Ketahanan
Berlatih
menyiapkan fisik sebelum pendakian akan semakin maksimal jika di tunjang dengan
nutrisi yang terprogram juga, walaupun kita bukan seorang atlet tidak ada
salahnya kita tahu dan memahaminya. Pendakian gunung mirip dengan olahraga lain
yang memerlukan ketahanan dan vitalitas tubuh, kegiatan dengan durasi yang lama
membutuhkan banyak energi, baik di
sesi latihan ataupun di saat pendakian sebenarnya.
Makanan Yang Banyak Karbohidratnya |
Mencari
referensi program latihan sebelum mendaki gunung saja lumayan susah apalagi
mencari referensi program nutrisi selama latihan tersebut. Kalau di kiaskan
dengan lari marathon, maka tinggal search di google sebuah jurnal, buku atau
referensi lainnya terkait program nutrisi latihan lari marathon. Nah…berikut
tips dari Muhammad Ihsan Adfinda dalam situs panduanpelari.web.id. Mas Muhammad
Ihsan ini seorang pelari juga jadi otomatis apa yang ditulisnya sudah
dipraktekan, paling tidak bagi dirinya sendiri. Bagaimana tipsnya, kami coba
ceritakan kepada pembaca semua, simak dengan baik ya ! Untuk
tiap sesi butuh nutrisi, sebelum, pada saat berkegiatan ataupun sesudahnya,
kita mulai dengan sebelum latihan lari :
Sebelum
Kegiatan
Jelas
sebelum kegiatan kita harus menyiapkan dulu amunisinya, lha ini kan akan
berlari jarak jauh butuh energi yang banyak layaknya kendaraan akan dipakai
untuk menempuh perjalanan jauh maka penuhi dulu bahan bakarnya. Bahan bakar
kita pilih yang istimewa dan cocok, untuk tubuh kita pilih makanan penghasil
energi yaitu makanan yang banyak mengandung karbohidrat. Mungkin akan muncul
pertanyaan-pertanyaan seperti ini :
Bagaimana
bisa karbohidrat menghasilkan energi lebih banyak dari pada zat makanan yang
lainnya ? atau ada pertanyaan yang berkaitan dengan bagaimana proses metabolisme karbohidrat sehingga menjadi
energi. Semoga para pembaca pernah
belajar biologi atau pernah membaca terkait metabolisme bahan makanan, atau
kalau belum, seperti andalan kami pribadi search di google saja he he..
Kata mas Ihsan untuk pra kegiatan
(beberapa jam sebelum lari) , perbanyak proporsi makanan energi , sekitar satu
piring penuh. Makanan energi yang baik adalah karbohidrat kompleks yang
pelepasannya lambat, seperti nasi, jagung, ubi, dan zat pati lainnya. Beri
tambahan serat dari sayur atau buah untuk asupan vitamin dan serat yang tak
kalah penting.
Terus apa tidak sakit perutnya apalagi ada
yang tidak terbiasa makan sebelum olahraga. Tentu saja makannya jangan dekat
dengan jam latihan, dikatakan paling tidak tiga jam sebelum latihan, kondisi di
mana lambung kita sudah mulai kosong lagi. Lha kalau olahraganya habis subuh,
terus makannya kapan ? He he.. lebih baik tanyakan ke dokter saja, sesuaikan
dengan kebutuhan kita.
Kita lanjutkan tipsnya di atas dulu, nanti
kalau ada pertanyaan-pertanyaan dicatat, kalau ada kesempatan kita tanyakan ke
ahlinya langsung. Tadi setelah makan jangan lupa minum air putih secukupnya
sekitar 400 ml atau dua gelas sedang.
Saat Kegiatan
Setelah kita makan tadi dan berlalu tiga
jam sudah saatnya berkegiatan olahraga, jangan malah tidur he he..Selama kita
berolahraga mungkin memakan waktu lama, maka pastikan asupan untuk tenaga
tercukupi untuk setiap satu jam kegiatan.
Jadi ingat kalau mendaki gunung, biasanya tiap pos kan memerlukan waktu
satu jam, cocok nih untuk istirahat sambil memberikan asupan tenaga lagi. Asupan
karbohidrat 30 -50 gram, ingat ya..yang 30-50 gram itu karbohidratnya bukan
berat bahan makanannya. Coba kalau beli makanan biasanya ada komposisi yang
ditulis di bungkusnya, lihat dan baca berapa gram kandungan karbohidratnya.
Adapun untuk rehidrasi minumlah setiap 15-20 menit sekali, air putih boleh
saja tapi ya sekali-kali mbok ya jangan cuma air putih saja, disarankan air
isotonik yang komposisinya sama dengan komposisi cairan tubuh, dimaksudkan
untuk mengganti cairan tubuh yang hilang lewat keringat.
Setelah Kegiatan
Makan
10 gram sampai 20 gram protein dan 20 gram sampai 50 gram karbohidrat, sesuai
dengan intensitas kegiatan. Jadi ada baiknya untuk sudah mempersiapkan makanan
sebelum latihan atau aktifitas berat lainnya.
Terakhir
dari tulisan ini sebelum kita tutup karena penulis memang tidak punya referensi
lebih, berikut ada tips dan catatan dari Muhammad Ihsan
TIPS DAN CATATAN
- Lemak dari minyak ikan dapat meningkatkan pemasukan udara dalam pernafasan.
- Suplemen penambah darah atau zat besi dapat membantu meningkatkan VO2 MAX dengan menambah volume darah yang mengalir pada paru-paru, dan meningkatkan kapasitas muatan oksigen dalam pembuluh darah.
- Kacang-kacangan seperti almond dan kacang mete mengandung magnesium yang dapat meningkatkan produksi energi tubuh.
- Jahe terbukti secara klinis dapat mengurangi cidera akibat olahraga dan dapat memacu pertumbuhan otot.
- Kafein dapat meningkatkan performa atletik tubuh sehingga dapat mempercepat lari. Untungnya, zat ini merupakan peningkat performa tubuh yang legal (tidak seperti doping sintetis). Namun waspada agar tidak ketergantungan, gunakan untuk balapan saja, untuk latihan usahakan dihindari.
Sumber
:
Posting Komentar untuk "Menyiapkan Nutrisi Untuk Olahraga Ketahanan"
Posting Komentar